SELAMAT DATANG DI BLOG KEMENTERIAN AGAMA KAB. BANGKA TENGAH ●SELAMAT HARI SANTRI NASIONAL 22 OKTOBER 2017 ● 5 NILAI BUDAYA KERJA KEMENTERIAN AGAMA : INTEGRITAS, PROFESIONAL, INOVATIF, TANGGUNG JAWAB DAN KETELADANAN ● BIAYA PENCATATAN NKAH DIBAGI DUA (1) GRATIS APABILA DILAKSANAKAN DI KUA PADA HARI DAN JAM KERJA; (2) DIKENAKAN BIAYA Rp. 600.000,- APABILA DILAKSANAKAN DI LUAR KUA DAN ATAU DILUAR HARI DAN JAM KERJA (PP 48 TAHUN 2014)

Rabu, 25 Februari 2015

PERAYAAN IMLEK 2566 DAN PERESMIAN KELENTENG KWAN TIE MIAO



Koba (Bangka Tengah), Kelenteng Kwan Tie Miao yang terletak di Desa Trubus Kecamatan Lubuk Besar Kabupaten Bangka Tengah telah diresmikan penggunaannya oleh Bupati Bangka Tengah, H. Erzaldi Rosman Johan, SE, MM pada Selasa siang (24/02).

Peresmian ditandai dengan pemotongan pita oleh Bupati Bangka Tengah didampingi oleh pengurus Kelenteng Kwan Tie Miao dan Disaksikan oleh Pengurus MATAKIN Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.

Peresmian kelenteng Kwan Tie Miao yang telah mengalami tiga kali renovasi ini bersamaan dengan perayaan tahun baru imlek 2566. Turut hadir dalam acara ini wakil bupati Bangka Tengah, Ir. H. Patrinusa Syahrun, Anggota DPRD Bangka Tengah, Tasmin Tamsil, Wakapolres Kabupaten Bangka Tengah, Kompol. Stevanus Saparsono, S.IK,  Danramil Kec. Koba, Kapten Infantri, Suparlan, Penyelenggara syari’ah Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bangka Tengah, H. Ali Muksim, S.Pd.I, Kapolsek Kecamatan Lubuk Besar, Ipda Yandri C.Akip, SH, Pengurus MATAKIN Provinsi Kepualauan Bangka Belitung serta tamu undangan lainnya.

Sejak pukul 13.00 WIB ratusan warga Desa Trubus telah memadati halaman kelenteng Kwan Tie Miao guna mengikuti rangakain acara dalam perayaan tahun baru imlek 2556. Menurut Ketua Panitia, Liu Tet Tjhoi, peringatan perayaan tahun baru imlek secara besar-besaran merupakan untuk yang pertama kalinya digelar oleh warga Desa Trubus dalam sejarahnya. Perayaan imlek ini mengusung tema “menyelaraskan perbedaan, menggalang persatuan”. Dalam sambutannya, Liu Tet Tjhoi mengungkapkan, “selesainya renovasi kelenteng Kwan Tie Miao ini merupakan bentuk semangat kebersamaan dan persaudaraan serta dukungan dana tidak hanya dari intern umat Konghucu, akan tetapi dari umat lain juga”.
Sementara itu Pengurus MATAKIN (Majelis Tinggi Agama Konghucu Indonesia) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung dalam sambutannya mengucapkan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Pemda Bangka Tengah atas dukungannya. “MATAKIN sangat gembira dengan selesainya renovasi kelenteng ini, dan kedepannya bisa menjadi daya tarik obyek wisata”ucapnya. Lebih lanjut beliau mengungkapkan rencana pembangunan pusat pendidikan agama Konghucu, yang berpusat di kecamatan Pangkalanbaru. Tujuan didirikannya pusat pendidikan agama konghucu ini untuk mengakomodir hak pendidikan umat konghucu yang nantinya akan diajari langsung oleh guru yang beragama konghucu dan hak-hak sipil umat konghucu itu sendiri.

Dalam acara ini tamu undangan disuguhi berbagai macam hiburan yang ditampilkan oleh anak-anak sekolah minggu, Pemuda Pemudi Agama Konghucu dan penampilan barongsai.(eMHa)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar