Simpang Katis, Bangka Tengah---Bupati Bangka Tengah, yang diwakili oleh Staf ahli bidang politik, hukum dan pemerintahan Ir. H. Rusli Khaidir, M.Si. menjadi pembina upacara dalam Peringatan Hari Amal Bakti (HAB) ke-74 Kementerian Agama RI di halaman Kapus MAN IC Bangka Tengah, Jum'at (3/1).
Staf Ahli Bupati hadir di Kantor Kemenag Kabupaten Bangka T
engah sekitar pukul 08.00 WIB, turut dalam kesempatan tersebut Ketua DPRD Bangka Tengah Me Hoa, S.H., M.H., Kapolres Bangka Tengah yang diwakili Kapolsek Simpang Katis Raden Hasir, perwakilan SKPD, Ketua MUI Bangka Tengah H. Hasyim Syakroni, Ketua Baznas Bangka Tengah, ketua FKUB Bangka Tengah, dan Kepala Bank Muamalat Koba.
Upacara tersebut diikuti oleh seluruh ASN di lingkungan Kemenag Bangka Tengah yang terdiri dari Pejabat eselon IV, Kepala Madrasah, Kepala KUA, pengawas, penyuluh dan tamu undangan lainnya.
Dalam sambutan Menteri Agama Republik Indonesia yang dibacakan langsung oleh pembina upacara, disebutkan bahwa sebagai bagian dari perangkat bernegara dan berpemerintahan, Kementerian Agama hadir dalam rangka pelaksanaan pasal 29 Undang-Undang Dasar 1945.
Dalam negara Pancasila, siapa pun dengan alasan apa pun tidak diperkenankan melakukan propaganda anti-agama, penistaan terhadap ajaran agama dan simbol-simbol keagamaan, menyiarkan agama dengan pemaksaan, ujaran kebencian dan kekerasan terhadap pemeluk agama yang berbeda.
Demikian pula segala kebijakan pemerintah tidak boleh bertentangan dengan kaidah agama dan ideologi negara.
Demikian pula segala kebijakan pemerintah tidak boleh bertentangan dengan kaidah agama dan ideologi negara.
Sejalan dengan tema Hari Amal Bakti Kementerian Agama tahun 2020 ialah, “Umat Rukun, Indonesia Maju”, menteri Agama mengajak seluruh jajaran Kementerian Agama di Pusat dan di Daerah, agar menjadi agen perubahan dalam memperkuat kerukunan antar umat beragama di Tanah Air.
Kerukunan antar umat beragama merupakan modal kita bersama untuk membangun negara dan menjaga integrasi nasional. Kementerian Agama hadir untuk melindungi kepentingan agama dan semua pemeluk agama.
Sementara itu usai pelaksanaan upacara, dilakukan pemberian penghargaan satyalancana karya satya kepada beberapa pegawai dan pembagian hadiah kepada para pemenang dalam perlombaan yang di gelar Kantor Kementerian Agama beberapa waktu yang lalu.(eMHa
Tidak ada komentar:
Posting Komentar