Koba,Bangka Tengah---Bertempat di Masjid Agung Ar-Raihan Komplek Perkantoran Pemerintah Daerah Kabupaten Bangka Tengah, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bangka Tengah, H. Muhammadiah, S.Ag. menutup Kegiatan Bimbingan Manasik Haji Tingkat Kabupaten, Selasa (25/6).
Dalam sambutannya, H. Muhammadiah berpesan kepada seluruh jamaah haji agar mempersiapkan diri sebaik mungkin dan menjaga kesehatan jelang pemberangkatan yang tinggal menghitung hari.
Kegitan yang berlangsung selama dua hari tersebut diikuti oleh 183 Jamaah Calon Haji Kabupaten Bangka Tengah Tahun 1440H/2019M, dimana pada hari pertama para jamaah diberikan materi seputar pelaksanaan Ibadah haji dan Kesehatan Haji.
Sedangkan memasuki hari terakhir, para jamaah diminta untuk melakukan praktik manasik haji dan umrah yang dilasanakan di halaman masjid Agung Ar-Raihan Koba.
Teriknya matahari tidak menyurutkan semangat para jamaah dalam mengikuti rangkaian praktik manasik haji dan umrah yang dipandu langsung oleh H. Akhmad Sofa, S.Pd.I., M.S.I. dan H. Ali Muksim, S.Pd.I.
Sebelum menuju halaman masjid para jamaah yang telah dibagi dalam beberapa rombongan tersebut terlebih dahulu dibimbing bagaimana cara menggunakan pakaian ihram yang benar.
Pada sesi pertama praktik manasik, para jamaah diminta untuk melakukan simulasi manasik umrah dibawah bimbingan H. Ali Muksim, sedangkan sesi kedua para jamaah melakukan simulasi mansik haji yang dipandu langsung oleh H. Akhmad Sofa.
Dirinya meminta kepada seluruh jamaah agar betul-betul memperhatikan hal-hal yang dilarang selama menggunakan pakaian ihram khususnya dan umumnya selama berada di tanah suci nanti.
Salah satu jamaah asal Desa Munggu Kec. Sungai Selan yang tidak mau disebutkan namanya mengaku puas dengan kegiatan manasik haji yang diselenggarakan oleh Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bangka Tengah baik di tingkat Kecamatan maupun tingkat Kabupaten ini.
“Alhamdulillah kegiatan manasik haji tahun ini sudah maksimal, baik dari segi kuantitas maupun kualitasnya, semoga pelaksanaannya kedepan juga seperti tahun ini sehingga jamaah bisa memahami dan mengerti apa yang harus dilakukan saat berada ditanah suci nanti.” katanya. (eMHa)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar